Aplikasi dan manfaat IoT bagi Industri manufaktur(PT.Telkom)

    

    Telkomsel siap membantu meningkatkan daya saing industri dan membangun ekosistem Industri 4.0 Tanah Air dengan terus memperkenalkan solusi dan layanan digital yang inovatif untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi bisnis sekaligus meningkatkan kemampuan industri dalam mengadopsi teknologi masa depan untuk berpromosi. Solusi IoT Telekom membuat proses produksi lebih mandiri dan meminimalkan risiko waktu henti produksi. Selain itu,  perusahaan manufaktur dapat menggunakan IoT untuk mengoptimalkan hasil secara efisien dari waktu ke waktu. IoT juga membantu semua tim di departemen untuk bekerja lebih bersama dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi keberhasilan tujuan perusahaan.

 Manufaktur memegang peranan penting dalam membangun perekonomian Indonesia. Ini berkontribusi pada pertumbuhan PDB. Pada puncaknya, manufaktur dapat menyebabkan pertumbuhan ekspor yang, jika siklis, dapat menyebabkan pertumbuhan output manufaktur. Sayangnya, industri manufaktur Indonesia menghadapi beberapa masalah, seperti infrastruktur yang kurang berkembang, peraturan yang ekstensif, dan investasi yang mahal untuk usaha kecil dan menengah. Selain itu, pemerintah telah melakukan upaya perluasan infrastruktur nasional, pengembangan paket reformasi, dan pemberian insentif bagi sektor manufaktur. Upaya ini ditujukan untuk bertransformasi ke Industri 4.0, yang menggunakan manufaktur sebagai sumber pertumbuhan ekonomi.

Untuk memanfaatkan peluang ini, perusahaan harus berusaha sendiri untuk mengembangkan usahanya dengan mengembangkan sektor manufakturnya sendiri. Jika perusahaan tidak mau berinvestasi dalam pengembangan ini, tidak ada dukungan pemerintah yang akan membantu bisnis mereka tumbuh.Untuk melihat apa yang perlu dilakukan, kita harus melihat lebih dekat kemunduran besar dalam transformasi ke Industri 4.0, yaitu kurangnya data real-time. Penyebab utama penurunan ini meliputi:

     Data tidak disinkronkan

Berbagai jenis perangkat memerlukan perangkat keras yang berbeda untuk merekam data. Juga, perangkat lunak yang berbeda memproses berbagai jenis data. Dengan kata lain, data didistribusikan di berbagai perangkat keras dan perangkat lunak. Misalnya, peralatan dan perangkat lunak yang digunakan di laboratorium sangat berbeda dengan yang digunakan di gudang. Tanpa sistem yang terintegrasi, Anda tidak akan dapat memantau dan mengontrol proses produksi Anda sebagai  rantai nilai yang lengkap.

Digitalitas yang tidak memadai

Beberapa perusahaan masih menggunakan pena dan kertas untuk merekam data. Cara ini tergolong lambat dan sangat rawan human error. Plus, tanpa sensor dan peralatan yang tepat, beberapa data tidak akan didokumentasikan. Ini dapat merugikan bisnis, karena beberapa data yang hilang dapat menyebabkan begitu banyak kemajuan dan kegagalan dalam operasi manufaktur. Kendali yang begitu besar menjadi alasan mengapa perkembangan proses produksi bisa terhenti.

       Ekosistem kompleks

    Karena rantai pasokan menjadi lebih banyak dan tersebar luas, menjadi sulit untuk memantau prosesnya. Solusi digital sangat penting untuk memperhitungkan jumlah orang yang dibutuhkan dan alat yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan. Selain itu, berpotensi untuk memantau semua proses dalam rantai pasokan  dengan memasang sensor dan perangkat digital dalam sistem transportasi dan penyimpanan. Sayangnya, banyak perusahaan masih menggunakan solusi tradisional yang didasarkan pada intervensi manusia dan penggunaan teknologi yang sudah ketinggalan zaman. Jenis interaksi ini bisa mahal, terutama bila jenis produk tertentu  bergantung pada jenis vendor tertentu. Hal ini mengurangi kemampuan perusahaan untuk merealisasikan potensinya dalam memenuhi permintaan pasar.

    Tantangan ini dapat diselesaikan dengan menerapkan solusi Internet of Things (IoT)  dalam proses manufaktur. Digitalisasi berjalan seiring dengan IoT. Menyediakan akses ke semua data yang disediakan oleh berbagai perangkat. Dengan dukungan perangkat lunak terintegrasi, semua data yang direkam oleh sistem produksi dapat diperhitungkan untuk mengidentifikasi kesulitan dalam proses produksi. Efisiensi meningkat melalui transparansi data dan pemecahan masalah otomatis. Kebutuhan konsumen tertentu terpenuhi dengan biaya minimal. Dengan cara ini, perusahaan dapat mengurangi pengeluaran yang tidak perlu dan pertumbuhan bisnis  lebih mudah dicapai.

Di Indonesia, terjadi perubahan multisektoral, seiring dengan peningkatan jumlah pengguna Internet menjadi 73,7% (2019-2020) menurut data  Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Selain itu, era pandemi memberikan tantangan tersendiri bagi para pengusaha, karena mau tidak mau harus beradaptasi dengan era digitalisasi. Peran Internet of Things dalam industri manufaktur sangat penting, terutama dalam meningkatkan produktivitas tenaga kerja. Industri manufaktur dengan fasilitas dan sumber daya yang besar dapat lebih mudah dipantau karena setiap persediaan dapat memberikan laporan data yang saling berhubungan.

1. Manfaat Solusi Iot bagi Industri Manufaktur

       Efisiensi produksi

Kegiatan manufaktur menghabiskan banyak energi. Padahal, konsumsi energi merupakan faktor biaya terpenting dalam sebuah pabrik. Namun, tanpa  sistem sensor yang mendeteksi di  mana energi paling banyak digunakan, penggunaan energi sulit dikendalikan.Benar, meteran listrik dan air dapat memberi tahu kita berapa banyak listrik yang kita gunakan setiap bulan. Tapi meteran ini hanya mengukur penggunaan total. Solusi IoT Telekom membantu meningkatkan efisiensi produksi dengan memberikan informasi lebih rinci yang diperlukan untuk mengendalikan pemborosan, mengurangi konsumsi energi di setiap bagian, dan mengoptimalkan kinerja produksi.

      Monitor mesin secara spesifik

Dengan pemasang sensor pada setiap mesin, status dapat dilihat  hanya dengan 1 klik di dasbor. Laporan yang dikirimkan diukur berdasarkan metrik yang  ditetapkan dan bagaimana setiap mesin membantu memenuhi metrik tersebut. Mesin yang tidak merespons metrik berarti ada sesuatu yang terjadi  pada mesin itu.

       Mengidentifikasi gangguan lebih cepat

    Dengan sistem pemeliharaan prediktif, pencurian dapat diminimalkan dan  ditangani dengan lebih cepat. Solusi IoT Telekom dapat mengidentifikasi secara real time sehingga tidak ada potensi pemadaman yang terlewatkan.

      Meminimalkan waktu henti

    Di bidang manufaktur, waktu henti merupakan tantangan yang sering dihadapi seseorang. Mulai dari pergantian shift karyawan, kerusakan mesin, dan berbagai hal lainnya yang berujung pada penurunan produktivitas. Jika terjadi kerusakan  atau perawatan mesin, waktu henti tidak dapat dihindari. Namun, lamanya waktu henti ini tergantung pada bagaimana Anda dapat memprediksi masalah sebelum terjadi. Salah satu manfaat penerapan solusi IoT Telecom di industri manufaktur adalah mengidentifikasi  potensi downtime sehingga masalah ini dapat diselesaikan lebih cepat.

       Manajemen Rantai Pasokan Otomatis

    Kemampuan IoT untuk pelacakan dan pemantauan inventaris  global dapat membuat manajemen rantai pasokan lebih efektif. Informasi tentang pekerjaan, pengumpulan material, dan pengiriman material dapat diberikan dengan segera. Pendokumentasian dalam sistem ERP sangat minim  karena semuanya dilakukan secara otomatis. Karena semuanya dapat dilacak,  perusahaan dapat menentukan strategi produksi yang lebih baik di masa depan.