Techopereneur merupakan matakuliah baru yang diterapkan di  UMBY  Sesuai dengan ketentuaan Kurikulum,Sistem penilaian yang digunakan pada kurikulum baru yakni obe.Sebelum membahas mengenai technopreneursip terlebih dahulu harus paham mengenai wirausaha.Apa itu Wirausaha ?Wirausahawan merupakan orang yang menjalankan usaha atau korporasi dengan potensi untung atau rugi. Oleh karena itu, pengusaha harus siap mental untuk menerima baik kerugian maupun keuntungan yang besar. Jadi seorang wirausahawan harus memiliki ciri-ciri khusus yang melekat pada diri seorang wirausahawan, seperti percaya diri, memiliki banyak minat, mampu menyepakati, memiliki ambisi, semangat menemukan, suka mencoba sesuatu, dan lain-lain.

Teknologi, dalam hal ini teknologi informasi dan komunikasi atau telematika teknologi (information and communication technology ( ICT ) diakui dunia sebagai salah satu institusi dan infrastruktur terpenting untuk memecahkan masalah dunia. Telematika dikenal sebagai konvergensi teknologi komunikasi(komunikasi),pemrosesan(komputasi) dan informasi (informasi) yang disebarluaskan melalui perangkat multimedia. Istilah technopentrepreneur sendiri merupakan gabungan antara teknologi dan entrepreneur.

Technoprenuer merupkan perpaduan dari dua kata technology dan entrepreneur yang dapat diatikan sebagai bisnis berbasis teknologi.Technopreneur membahas bagai mana tentang memanfaatkaan perkembangan teknologi yang sedang berkembang,pesat menjadi sebuah peluang bisnis.Technopreneurship adalah sebuah inkubator bisnis berbasis teknologi, yang memiliki wawasan untuk menumbuhkembangkan jiwa kewirausahaan di kalangan generasi muda, khususnya mahasiswa sebagai peserta didik dan merupakan salah satu strategi terobosan baru untuk mensiasati masalah pengangguran intelektual yang semakin meningkat.

Dengan menjadi seorang usahawan terdidik, generasi muda, khususnya mahasiswa akan berperan sebagai salah satu motor penggerak perekonomian melalui penciptaan lapanganlapangan kerja baru. Diharapkan dengan lahirnya generasi techno-enterpreneurship dapat ditemukan solusi atas permasalahan pengangguran intelektual yang ada saat ini. Selain itu juga dapat menjadi ajang peningkatan kualitas sumber daya manusia di ranah ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka mempersiapkan personel yang

  • Tujuan Technopreneursip
    Technopreneur adalah wirausahawan yang mengoptimalkan segala kemungkinan teknologi yang ada sebagai dasar pengembangan bisnis  untuk mencapai tujuan keberhasilannya.
Fungsi dari perencana technopreneurship adalah: 
  1.  Menciptakan generasi kreatif dan inovatif 

  1. Menciptakan generasi "pembawa risiko" 
  2. Menciptakan lapangan kerja baru 
  3. Menutup kesenjangan teknologi 
  4. Menggunakan bahan baku  dari sumber daya alam yang ada 
  5. Menghemat sumber daya (energi).
  • Contoh Technopreneur
    Contoh praktis dari perencana tekno nyata antara lain Google, Facebook, pendiri Alibaba, pendiri Gojek, dan berbagai pemimpin teknologi global lainnya.Bisnis tidak perlu memiliki perusahaan  global untuk dianggap sebagai perencana tekno. Pasalnya,  bisnis ini  hanya membutuhkan ide satu paket aplikasi atau website  untuk memudahkan aktivitas sehari-hari.

  • Jenjang Karir 
    Dalam profesi technoprenuership, sebagai pendiri, Anda dapat menjabat sebagai CEO atau Direktur Eksekutif atau posisi lain yang terkait dengan bidang keahlian Anda. Hal ini karena pengembangan bisnis berbasis teknologi biasanya dilakukan secara berkelompok. Pokoknya keren! Menjadi techno planner juga membantu mengurangi pengangguran. Anda mungkin mempekerjakan lebih banyak orang, terutama jika bisnis Anda berkembang pesat.
  • Pendidikan bebasis Technopreneurship
Disisi lain bahwa kurikulum pendidikan yang berbasis Technopreneurship yang diberikan di perguruan tinggi memiliki tujuan antara lain:
  1. Memberikan kontribusi kogkret dalam mensiasati masalah pengangguran intelektual di indonesia
  2. Mengembangkan spirit kewirausahaan di dunia perguruan tinggi
  3. Meminimalisir gap antara pemahaman teori daan realita praktek dalam pengolaan bisnis.
Manfaat bagi mahasiswa dalam proses implementasi Technopreneurship Based Curicullum adalah sebagai berikut:
  1. Memperoleh pencerahan mengenai alternatif profesi sebagai wirausaha selain sebagai ekonom,manajer atau akutan dan profesi lainnya.
  2. Memiliki skill-based yang memadai dalam bidang Teknologi Informasi.
  3. Mendapatkan penetahuan dasar dalam bentuk teori maupun praktek magang dalam mengelolah suatu bisnis.
  4. memperoleh akses untuk membangun networking dunia bisnis.


    Dari pengertian mengenai Technopreneursip mahasiswa dituntut agar mampu memanfaatkan teknologi untuk berwirausaha,dengan memanfaatkan website.website yang digunkan untuk media pembelajaran yakni mengggunakan website gratis ataupun berbayar.Dari pembuatan website tersebut bapak  Imam Suharjo S.T, M.Eng  berharap agar mahasiswa mampu mengimplementasikan teknologi untuk mendukung usaha.Tahapan awala mahasiswa diminta untuk membuat alamat website dan konten yang akan dituangkan dalam sebuah website.tugas berikutnya yakni melakukan wawancara kepada pelaku wirausaha.Wawancara mahasiswa kepada sosok wirausaha Kunir Putih CV.Windra Mekar,beliau merupakan Guru besar di Universitas Mercubuana Yogyakarta, Prof Dr.Ir.Hj.Dwiyati Pujimulyani, M.P. 

Saksikan Wawancara kami di youtube